Media Online Terkini
SUMATERA SELATAN

Inovasi Bupati Enos : Hilirisasi TPA Gemuk Rejo menjadi Pengolahan Pupuk Organik Cair

Oku Timur, Detectivenews.id– Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin, M.T. memantau tempat pembuangan akhir sampah di Desa Gemuk Rejo Kecamatan Buay Madang Timur, Selasa 21 November 2023.

Saat memantau TPA yang luasnya mencapai 5 hektar tersebut, Bupati berkeinginan menjalankan inovasi baru bagi kabupaten OKU Timur dimana hilirisasi TPA menjadi pusat pengolahan Pupuk Organik.

Bupati mengatakan TPA Gemuk Tejo segera dikelola menjadi hilirisasi TPA menjadi pengelola pupuk organik, taman edukasi dan taman wisata.

Staf Khusus Bupati Bidang Pertanian Sugeng Supriyanto mengatakan TPA Gemuk Rejo akan dibangun instalasi pengolahan pupuk organik, sebelumnya telah di buat di TPA Martapura kini juga akan dibangun di TPA Gemuk Tejo.

“TPA Gemuk Tejo akan di hilirisasi menjadi pusat pengolahan pupuk organik cair, selain itu TPA Gemuk Rejo akan dijadikan taman wisata serta taman edukasi,” katanya.

Taman edukasi disini akan dikembangan menjadi kebun argoponik dan pusat perikanan.

Masih kata Sugeng, Hilirisasi TPA Gemuk Rejo dibangun instalansi pupuk organik cair untuk memenuhi kecukupan pupuk di OKU Timur karena kebutuhan pupuk yang ada selama ini belum mencukupi.

“Karena setiap hektarnya sawah dan kebun membutuhkan 6 liter pupuk organik cair, artinya pengunaan pupuk ini bisa mengurangi pengunaan pupuk kimia 20 persen” terangnya.

Dijelaskan Sugeng, pupuk organik yang merupakan produksi lokal OkU Timur ini diberi nama Bio Enos.

“Pupuk organik ini akan diberikan kepada masyarakat terutama kelompok tani di OKU Timur secara gratis untuk menunjang Sumsel Mandiri Pangan dan Merdeka Pangan di Hatinya Perempuan yang memanfatkan taman dipekarangan” katanya.

Sugeng menjelaskan kembali, kenapa pupuk organik diutamakan karena OKU Timur daerah pertanian, jika kebutuhan pupuk tidak terpenuhi ditakutkan target produksi pangan akan berkurang.

“Bio Enos adalah produk lokal yang merupakan pupuk asli buatan OKU Timur yang siap go nasional, dan ini merupakan satu-satunya inovasi pertanian yang ada di Pulau Sumatra,” ungkapnya.

Sugeng menambahkan, melihat kondisi TPA Gemuk Rejo yang mendapat suplai sampah dari pasar Belitang dan Pasar Rejosari dalam satu bulan bisa memproduksi pupuk organik cair sebanyak 40 ribu liter, saat ini saja sudah ada 20 ribu liter pupuk organik cair yang telah diprodukai dan siap didistribusikan dari hilirisasi TPA Martapura.

“Dalam pengembangan pupuk organik cair ini kedepan dan go nasional serta sebagai inovasi terbaru, Sekolah Tinggi Pertanian (Stiper) Belitang siap mengawal dan mendampingi” ungkap Sugeng.

Sementara itu Eni Feraningsih Kades Gemuk Rejo menyambut baik rencana Bupati dalam hilirisasi TPA Gemuk Rejo.

“Diharapkan dengan pengelolaan TPA Gemuk Rejo menjadi pusat pengelolaan pupuk organik, Taman Wisata dan Taman Edukasi akan membuka kesempatan masyarakat mendapatkan lapangan kerja baru serta dapat menambah PAD desa, ” ungkapnya. (Red)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button